Senin, 25 Oktober 2010

Sejarah Berdirinya Programming Java

Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang
berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992.
Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini
dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill
Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah
satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe
Palrang.Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand
Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup
dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan
sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch
screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7"
(Star Seven).Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan TV
kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project.
Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton
Avenue, Palo Alto.Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan
meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang
waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang
menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an,
Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan
akademisi dan militer.Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic
sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai
Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada
perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot
Java.Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java
versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemeritaan
pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei
1995.Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul
04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama
proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama
Marc Andreessen, membentuk Netscape.Nama Oak, diambil dari pohon oak
yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "bapak java", James Gosling.
Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah
perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga
diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi
murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan
Gosling.Versi Awal

Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release
sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak
paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya:
java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.
java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk
penggunaan berkas.
java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas
struktur data dan kelas kelas penanggalan.
java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan
berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.
java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan
pengguna (GUI)
java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk
diterapkan pada penjelajah web
Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat
dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan
prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini
pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah,
dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode)
sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa
perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java
dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik
di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah
Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah
setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat
diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi
Objek) yang artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek.
Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis oebjek secara
murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object.
Hal ini sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat,
mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java
secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan
Java sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi
fungsi yang advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.
Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan
kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang
disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam
penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan
perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar
yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk
melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman
[C++] sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat
ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++
yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika juga mulai
berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena
lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang
bukan mengambil jurusan komputer.
Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas
pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu
melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa
C++ yang dipakai secara luas).
Kekurangan
Tulis sekali, perbaiki di mana saja - Masih ada beberapa
hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain.
Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi
pada Mac OS X.
Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses
membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena
koe jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa
tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang
sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian,
algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan
mudah dibajak/direverse-engineer.
Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk
program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi
generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi,
Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi
pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang
makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus
berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.

Tidak ada komentar: